Pembuatan Biopori di Kecamatan Sungai Loban (Arsip Berita 23/9/2014)

MEMANEN AIR HUJAN DENGAN BIOPORI

Sungai Loban - Pencanangan dan Sosialissi sekaligus Praktik langsung pembuatan Biopori dimotori oleh Koramil Sungai Loban bersama pihak Kantor Kecamatan Sungai Loban, Selasa (23/9/2014) bertempat di Ruang Terbuka Hijau (RTH) area Lapangan Sepakbola Kecamatan.

Dihadiri Langsung oleh Dandim Tanah Bumbu didampingi Danramil dan Camat serta jajarannya ditengah-tengah para siswa dan siswi dari SMAN 1 dan SMKN 1 Sungai Loban bersama Guru dari sekolah masing-masing menunjukkan antusiasnya mengikuti praktik yang dipandu oleh para petugas.

Kegiatan ini bermaksud untuk mengenalkan kepada para peserta dan anak didik manfaat Biopori dan bagaimana cara pembuatan lubang resapan.

Alat resapan yang dipraktikkan ini berbahan pipa paralon berdiameter 10 cm dengan panjang pipa sekitar 1 meter yang telah dilubangi dengan pola berpori pada setiap sisinya, siap untuk dimasukkan ke lubang tanah yang telah dibuat dengan alat handbore sedalam 1 meter berdiameter kurang lebih sama dengan pipa.

Lubang Resapan Biopori merupakan teknologi tepat guna dan ramah lingkungan untuk meningkatkan daya resapan air. Dengan adanya Lubang Resapan Biopori kita bisa melakukan pemanfaatkan air hujan yang jatuh kepermukaan bumi agar tidak terbuang sia-sia ke sungai maupun laut. Jadi, selain menambah pasokan air di dalam tanah, biopori ini juga bisa mengurangi banjir.

Beberapa sumber menyatakan bahwa lubang resapan Biopori ini adalah untuk “memanen” air hujan dan membantu tanah dalam menyerap / meresapkan air hujan. Dimana dengan adanya penyerapan ini akan :

·         Memaksimalkan air yang meresap ke dalam tanah sehingga menambah air tanah.

·         Membuat kompos alami dari sampah organik daripada dibakar.

·         Mengurangi genangan air yang menimbulkan penyakit.

·         Mengurangi air hujan yang dibuang percuma ke laut.

·         Mengurangi resiko banjir di musim hujan.

·         Maksimalisasi peran dan aktivitas flora dan fauna tanah.

·         Mencegah terjadinya erosi tanah dan bencana tanah longsor.

·         Saat musim kemarau, cadangan air tanah dalam tanah bisa terpenuhi

Besarnya manfaat Biopori, diharapka para peserta siswa siswi yang mengikuti kegiatan ini memahami sehingga nantinya dapat menyebarkan informasi dan pengetahuan yang mereka dapatkan ke yang lainnya, serta lebih jauh untuk memotivasi peserta, siswa siswi mampu mempraktikkan kegiatan ini di lingkungan sekitarnya. *iws

Penulis : I Wayan Sukadana, S.Hut – Admin Situs Domain Kecamatan Sungai Loban